Untuk informasi fitur atau perubahan baru di Android 4.4 KitKat ini belum terlalu banyak beredar, yang masih hangat diperbincangkan saat ini adalalah mengapa Google lebih memilih nama KitKat yang mana merupakan merk milik Nestlé dibandingkan Key Lime Pie yang belum dipatenkan siapapun.
Memang Google pernah memberi suatu petunjuk bahwa versi terbaru Android akan menggunakan nama KLP atau Key Lime Pie. Tim Google Android sudah menggulirkan ide ini sejak akhir tahun 2012, namun kemudian tim pengembang Android berpendapat bahwa hanya beberapa orang saja yang mengetahui seperti apa rasa asli dari kudapan yang bernama Key Lime Pie, redaksi Rumah69 sendiri juga baru mendengar nama cemilan ini.
"Di dapur kami tersimpan snack yang biasa dikonsumsi untuk karyawan yang lembur, namanya KitKat. Kemudian seseorang berkata, "Hey, mengapa kita tidak menggunakan KitKat saja?"
"Saat itu kami tidak tahu perusahaan mana yang memiliki paten nama tersebut, dan kami pikir pilihan itu akan sulit tapi kemudian kami putuskan untuk menghubungi orang Nestle."
Ujar salah seorang tim pengembang Android.
Singkat cerita tanpa persiapan resmi John Lagerling kemudian menghubungi pihak Nestle, namun esok harinya perwakilan perusahan asal Swiss tersebut mengundangnya untuk melakukan komunikasi via teleconference. Sehari kemudian Nestle melalui pimpinan divisi pemasarannya, Patrice Bula menyatakan persetujuannya. Tepat pada acara akbar Mobile World Congress Februari 2013 di Barcelona, kedua belah pihak sepakat untuk menjalin kerjasama dan tercetuslah Android 4.4 KitKat.
Selama 7 bulan Google dan Nestle menjaga rencana mereka dari kebocoran dan apa yang mereka upayakan sepertinya berhasil. Tepat hari ini kejutan itu mementahkan berbagai spekulasi yang bermunculan, muncul dengan tiba-tiba tanpa ada bocoran sama sekali.
Kerjasama yang terjalin antara Android dan Nestle dipastikan tidak mengharuskan salah satunya mengeluarkan uang terutama Google yang meminjam nama KitKat untuk versi terbaru Android mereka. John Lagerling bahkan mengatakan kerjasama ini muncul karena kedunya ingin mencoba hal baru yang menyenangkan.
Nestle sendiri melalui situs resminya mengumumkan akan memproduksi 50 juta batang KitKat dengan desain spesial yang nantinya dijual ke 19 pasar di seluruh dunia termasuk Kanada, India, Brazil, Jepang, Timur Tengah, Rusia, Inggris dan Amerika Serikat. Desain kemasan KitKat edisi Android nantinya akan berbeda untuk setiap negara.
Nah untuk versi berikutnya, ayo siapa yang mau kirim suplay gratis kudapan asli indonesia ke kantor pusatnya google? Siapa tahu versi berikutnya nama kudapan asal indonesia bisa diangkat dan dipopulerkan di dunia.
(Red)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !